Belajar dari penjahat bukan berarti mengikuti cara hidup seorang penjahat, tetapi mengambil hikmah dari apa yang pernah dilakukan oleh penjahat. Belajar dari penjahat juga bukan tersirat pesan,agar kita berlomba-lomba menjadi penjahat dan mengajar orang untuk menjadi penjahat. Sebab kata Hoongeveld bahwa seorang penjahat yang berhasil mendidik anaknya menjadi penjahat ulung bukanlah pendidikan. Alasannya karena tidak terkandung nilai-nilai luhur. Kalau toh itu dikatakan pendidikan,maka disebutnya sebagai pendidikan yang sesat. Sebuah tindakan perkosaan terhadap martabat manusia.
Belajar Dari Penjahat
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Diberdayakan oleh Blogger.
0 komentar:
Posting Komentar